Mengenal Basarnas Special Group, Tim Penyelamat Elit Milik Basarnas
Sumber : dok.pribadi/Nino Sativara |
GUBUKBERKISAH.MY.ID- Basarnas mengirimkan anggota terbaiknya dalam misi penyelamatan ke Turki yang terdampak gempa pada Selasa (7/2/2023) lalu. Tim yang dikirim ialah Basarnas Special Group atau yang lebih dikenal dengan singkatan BSG ini merupakan kesatuan elit dalam tubuh Badan SAR Nasional yang bertugas sebagai penyelamat di tiga medan yaitu darat, laut, dan udara. BSG beranggotakan anggota Basarnas yang diseleksi ketat dari berbagai macam pos maupun kantor SAR di seluruh Indonesia.
BSG didirikan pada tahun 2012 pada saat Basarnas dipimpin oleh Letjen TNI Mar (Purn) Alfan Baharudin. Tujuan awal dibentuknya BSG adalah untuk mengatasi tugas-tugas penyelamatan yang sulit dan membutuhkan penanganan khusus. Merujuk pada Peraturan Kepala Basarnas pasal 2 No.6 tahun 2018, disebutkan bahwa pembentukan BSG bertujuan untuk perkuatan dan optimalisasi penyelenggaran operasi pencarian dan pertolongan pada kecekalakaan, bencana, dan kondisi membahayakan manusia tingkat tinggi.
Anggota BSG diseleksi dari tingkat Kantor SAR di daerah, hingga Kantor SAR Pusat dan hanya anggota Basarnas dari jabatan fungsional rescuer saja yang dapat mendaftarkan diri. Seleksi tersebut antara lain seleksi administrasi, tes kesehatan, dan jasmani atau kesamaptaan.
Setiap anggota Basarnas yang telah lolos seleksi akan mendapatkan pendidikan dan pelatihan calon BSG yang bertempat di Balai Diklat Basarnas Cariu, Jonggol, Bogor. Dalam masa pendidikan, calon BSG akan mendapatkan berbagai macam materi seperti penyelamatan di ketinggian, penyelamatan medan perairan, penyelamatan di gunung hutan, pertolongan medis pertama atau Medical First Responder, dan kemampuan penyelamatan lain yang menunjang tugas khusus.
Setelah lulus mereka akan masuk ke dalam tim yang telah dibagi sesuai peruntukkannya. BSG dibedakan menjadi 3 tim yaitu Urban SAR, Aviation Rescue, dan Underwater Rescue. Urban SAR atau SAR perkotaan mencakup beberapa sub kemampuan seperti CSR (Confined Space Rescue) atau penyelamatan di medan sempit, dan CSSR (Colapsed Structure Search and Rescue) atau penyelamatan di reruntuhan bangunan.
Aviation Rescue atau penyelamatan objek penerbangan adalah tim yang bertugas menangani operasi SAR apabila terdapat kecelakaan penerbangan. Kemudian Underwater Rescue yang merupakan tim dengan kemampuan penyelamatan bawah air yang dapat diperbantukan dalam misi pencarian di medan perairan.
Basarnas Special Group tergabung dalam tin INASAR (Indonesia Search and Rescue) bersama unsur lain seperti Baharkam Polri, dokter RSCM, dan dokter potensi SAR. INASAR telah mendapatkan sertifikasi kelas medium dari INSARAG (International SAR Advisory Group) yang merupakan badan resmi pencarian dan penyelamatan seluruh dunia dan bernaung dibawah bendera UN-OCHA milik PBB. Sertifikasi ini dilakukan pada tahun 2019 yang lalu, dan diuji oleh 11 penguji ahli dari berbagai negara.
Post a Comment